Pengalaman Tes CPNS 2020 : Alur & Tips SKD

Hari Minggu kemarin, saya baru saja menjalani tes SKD CPNS Kementerian Agama di BKN Pusat. Dan saya akan arsipkan pengalaman tes CPNS ini melalui tulisan blog hehe. Oiya, sebelumnya, saya sudah lulus tes administrasi yang pengumumannya sekitar pertengahan Desember 2019.

Kementerian Agama termasuk instansi yang paling akhir mengadakan tes SKD untuk CPNS 2019 karena banyaknya pendaftar di kementerian ini. Setahu saya, instansi dan kementerian lain sudah terlebih dahulu melaksanakan SKD dari bulan Februari 2020.

Tes CPNS tahun ini adalah momen pertama kalinya saya ikut tes sejuta umat ini hehe. Karenanya, saya ingin mengabadikan pengalaman tes CPNS ini ke dalam sebuah tulisan yang semoga juga bermanfaat untuk para pembaca ya. Di bawah tulisan ini saya sertakan alur tes SKD beserta sedikit tips berdasarkan pengalaman pribadi saya.

SKD CPNS Kemenag

SKD CPNS Kemenag untuk DKI Jakarta dijadwalkan pada 1-8 Maret 2020. Lokasi SKD CPNS Kemenag Jakarta yaitu di BKN Pusat yang terletak di daerah Cawang, Jakarta Timur tepatnya di Jalan Mayjen Sutoyo. Saya mendapat jadwal SKD pada 8 Maret 2020 sesi 2 yaitu jam 10.00 – 11.30.

Jujur, saya memang tidak terlalu semangat untuk ujian CPNS ini hehe. Banyak faktor penyebab. Kelesuan semangat ini membuat saya tidak memiliki persiapan yang matang sebelum tes dimulai.

Saya bahkan baru ngeh bahwa SKD dilaksanakan di BKN pusat H-1 sebelum tes. Sebelumnya saya kira, ujian CPNS dilaksanakan di Kementerian Agama Provinsi DKI Jakarta. Ternyata itu instansi terdaftar sedangkan lokasi tes ada di kolom sebelahnya  Alhamdulillah sadar hal ini pas malemnya cek lagi untuk memperkirakan lama perjalanan dari rumah ke tempat ujian.

BKN Pusat terletak cukup dekat dengan rumah saya, hanya sekitar 15 menit perjalanan dengan sepeda motor. Saya berangkat jam 8.50 dari rumah sementara ujian dilaksanakan jam 10.00.

Sesi Tes SKD CPNS Kemenag

Tes SKD CPNS Kemenag kemarin terbagi atas 5 sesi per harinya, yaitu :

• Sesi 1 : 08.00 – 09.30
• Sesi 2 : 10.00 – 11.30
• Sesi 3 : 12.30 – 14.00
• Sesi 4 : 14.30 – 16.00
• Sesi 5 : 16.30 – 18.00

Saya dapat sesi 2 yang alhamdulillahnya gak terlalu pagi atau terlalu sore, yaitu jam 10.00 – 11.30. Saya sampai sekitar jam 9.05 dan langsung diarahkan untuk lihat nomor absen peserta di sebuah dinding penuh daftar nama peserta ujian kemudian mencatat nomor absen saya + nomor ruangan di kertas ujian.

Alur SKD Kemenag 2020

PESERTA UJIAN DATANG

Peserta ujian diarahkan untuk memasukkan semua barang pribadi ke dalam satu tas dan hanya memegang 2 barang : Kartu Ujian dan KTP Asli. Jika tidak ada KTP Asli, bisa digantikan oleh Resi KTP Asli atau SIM Asli.

REGISTRASI

Peserta mencatat nomor absensi + nomor ruangan. Daftar peserta sudah ditempel rapi di sebuah dinding besar, tinggal cari saja nama peserta berdasarkan abjad. Antre sesuai urutan nomor absen untuk kemudian mendapat cap & tanda tangan dari petugas. Selain kartu ujian, tangan peserta juga ikut dicap.

PENITIPAN BARANG

Barang pribadi peserta dititipkan ke loker atau petugas CAT CPNS dan ditukar dengan nomor untuk pengambilan barang setelah ujian berakhir. Semua perhiasan (termasuk anting dan jam tangan) harus dilepas dan disatukan dengan barang pribadi untuk dititipkan.

PEMBERIAN PIN

Peserta ujian diarahkan ke tempat petugas CAT yang duduk di depan komputer untuk mendapat PIN. PIN ditulis di kartu ujian peserta untuk digunakan log in akun di sistem CAT CPNS. Peserta kemudian absen lagi tapi kali ini plus nulis 4 digit PIN yang diberikan tadi.

PEMERIKSAAN

Pemeriksaan menyeluruh terhadap peserta ujian. Diraba-raba gitu demi menghindari adanya contekan/jimat/apapun yang tidak berhubungan dengan tes SKD. Ada body checking dengan alat sensor juga.

MASUK RUANG TUNGGU

Naik ke lantai 2 dan langsung duduk sesuai nomor ruangan. Peserta menunggu hingga pukul 09.45 sebelum masuk ke ruangan ujian. Selama menunggu, peserta ujian dipersilakan ke toilet karena saat tes SKD nanti tidak diperkenankan ke toilet.

MASUK KE RUANG UJIAN

Antre masuk ke ruangan CAT CPNS.  Dicek ulang lagi dan diliatin bener-bener kemiripan antara KTP, Kartu Ujian, dan peserta yang hadir tes CAT CPNS. Peserta duduk di kursi masing-masing dan menerima arahan dari petugas.

SAATNYA MULAI MENGERJAKAN SOAL

Mengerjakan rangkaian tes SKD sebanyak 100 soal selama 90 menit. Semua peserta diimbau untuk berdoa dan santuy aja bos karena banyak yang tegang banget mukanya saya liat hehhe 🙂

Soal SKD CPNS Kemenag 2020

Alhamdulillah saya berhasil menjawab 100 soal dalam 90 menit. Tes yang terdiri atas TIU, TWK, dan TKP ini cukup membuat saya happy karena hampir semuanya berhubungan dengan logic. Bukan hafalan atau teori yang bikin mumet.

Meski soal matematika ada beberapa yang tidak berhasil saya pecahkan karena keterbatasan waktu, saya cukup puas dengan hasil tes SKD CPNS kemarin. Saya juga sadar bahwa saya tidak belajar khusus untuk tes CPNS jadi saya benar-benar tidak berharap banyak dari tes ini 

Soal matematika yang banyak keluar adalah deret yang masih termasuk soal logika. Hitung-hitungan yang terlalu rumit pun hanya sekitar 2-4 soal saja. Keputusan saya berujung pada “asal jawab” daripada kosong begitu saja haha.

Ada yang namanya passing grade atau standar kelulusan minimal di setiap instansi, berikut passing grade Kemenag pada tes CPNS 2019/2020 yang saya copy dari instagram @cnpskemenag2019.

Hasil Tes SKD CPNS Kemenag 2020

Selesai ujian, semua peserta yang sudah klik “selesai” bisa langsung tahu nilai masing-masing termasuk komponennya. Jadi, peserta SKD bisa tahu apakah lulus passing grade atau tidak saat itu juga di komputer masing-masing. Mantul hehe.

Komponen nilai TIU, TWK, dan TKP beserta total nilai bisa langsung ditulis di balik kertas ujian masing-masing. Peserta diizinkan ke luar ruangan dan melihat rangking nilai di bawah yang akan terpampang dalam sebuah layar.

Rangking Nilai SKD CPNS Kemenag 2020

Hasil rangking tes SKD CPNS per sesi langsung terlihat di layar yang sudah disediakan oleh petugas. Letaknya ada di dekat meja registrasi dan akan diarahkan oleh petugas kalau kita nanya.

Menurut saya, sistem CAT BKN sudah cukup bagus. Sebagai peserta yang baru pertama kali ikut tes SKD CPNS, saya bisa bilang kalau saya setuju dengan tagline “transparan” yang diagung-agungkan pemerintah dan BKN dalam hal seleksi CPNS.

Nah…

Saya punya beberapa tips sebelum tes SKD berdasarkan pengalaman saya. Yuk cuss langsung aja.

Tips Tes SKD CPNS

• Datang minimal 60 menit sebelum jadwal tes. Misal, jadwal tes jam 12 siang kalian seharusnya sudah tiba di lokasi jam 11 siang. Jangan jam 11 siang baru berangkat dari rumah, apalagi kalau rumahnya di Karawang trus tesnya di BKN Pusat hehe. Pokoknya, datang dengan santuy itu membantu mental kita banget untuk tenang dan kalem menghadapi ujian.
• Siapkan baju dan kelengkapan tes dengan baik. Print kartu ujian, gunting sesuai arahan + TTD di kolom TTD peserta. Ini membantu banget biar gak terlalu lama di meja registrasi. Kasian kan petugasnya kalau disuruh guntingin kertas ribuan peserta 🙁 Oiya, siapin pita hijau+peniti juga ya untuk peserta tes SKD Kemenag.
• Bawa pulpen yang masih bisa dipakai. Jangan yang udah gak nyata ya pulpennya, ya nanti sia-sia dong udah bawa, buang aja itu mah hehe. Ini berguna pas nyatet nomor urut + nomor ruangan di awal alur tes SKD CPNS. Biar gak ribet pinjem pulpen sana sini.
• Sarapan dulu. Pokoknya isi itu perut sebelum tes, secukupnya aja, gausah makan nasi uduk 2 bungkus juga ntar kebanyakan malah mules kan berabe yhaa hehe.
• Bawa minum. Air mineral aja gak usah coca cola. Dibawa dan diminum sebelum nitipin barang ke petugas. Karena gak akan ada yang kasih minum. Soalnya kemaren ada peserta yang minta snack ke petugas trus petugasnya bingung sambil jawab “hah? ga ada snack, mas”. Haha yakale emangnya seminar dapet snack+minum :”)
• Santai dan jangan tegang. Saya tau sih, sulit untuk melepaskan beban “harus lulus” untuk beberapa peserta yang entah sudah melalui hal apa untuk melalui tahap ini. Tapi, kalau kita tegang nanti malah pusing dan gak bisa selesaiin tes dengan tepat waktu.
• Pastikan kondisi badan sedang sehat. Kemarin, di ruangan saya ada yang batuk-batuk dan sendawa hampir sepanjang tes. Ya dua orang itu gantian, kadang ada suara batuk, kadang sendawa. Selain jadi gak konsentrasi, berpotensi ganggu peserta lain juga. Jaga kesehatan ya manteman 🙂
• Berdoa. Iya, the last but not least. Cium tangan orang tua/suami/istri sebelum berangkat. Sambil minta doain juga yang terbaik untuk kita. Insyaallah terjabah nanti sama Tuhan pemilik semesta. Mana aamiin-nya? AAMIIN…

Tidak terasa saya sudah menulis panjang kali lebar kali tinggi. Berkesan banget tes SKD CPNS tahun ini jadi tulisan ini langsung masuk blog setelah menyalip draft-draft lain yang sudah lebih dulu ditulis hehe. Semoga bermanfaat ya. Boleh banget dikomen tulisan ini kalau berkenan, atau ada yang mau sharing juga tentang tes SKD CPNS?

Tulisan ini juga boleh banget di-share dengan menyertakan backlink ke blog ini. Makasih semuanya udah baca, see you di sharing pengalaman berikutnya!