Tips Jaga Imunitas Tubuh Anak Saat Pandemi Corona

Imunitas tubuh anak menjadi salah satu hal yang menjadi fokus saya sejak awal. Bahkan sebelum virus corona akhirnya singgah di Indonesia.

Kenapa fokus ke imunitas tubuh?

Tubuh manusia dikaruniai sistem imun yang mampu menghalau segala jenis virus, asal dijaga dengan baik. Imunitas tubuh ini juga yang mempengaruhi parah tidaknya gejala suatu penyakit di dalam tubuh.

Imunitas Tubuh dan Gejala Corona

Sejak awal Maret lalu hingga saat blog ini ditulis, kasus corona di Indonesia sudah mencapai 2.500 orang. Namun, tidak semua dari pasien yang terinfeksi corona mengalami gejala yang sama. Lalu, sebenarnya apa sih yang menyebabkan perbedaan gejala antara satu orang dengan orang yang lainnya?

Imunitas Tubuh Seseorang

Agar lebih mudah dipahami, berikut saya sertakan MICROBLOG mengenai hubungan antara imunitas tubuh dengan gejala virus corona di tubuh seseorang.

Imunitas Tubuh Anak Saat Pandemi Corona

Setelah memahami pentingnya imunitas tubuh, terlebih kaitannya dengan virus corona yang sangat mudah menular, saya gencar melakukan berbagai usaha untuk memperkuat imunitas tubuh. Terutama untuk Kaniya, anak saya yang masih berusia 2,5 tahun.

Namun, kepolosan dan keingintahuannya seringkali mengalahkan rasa takut. Apa saja disentuh, lalu dimasukkan ke mulut. Membuat saya terkadang spontan berteriak “Jangaaaaan!”. Sementara anaknya santai saja disertai tawa renyah melihat mamanya panik. Sungguh hari-hari WFH yang menakjubkan :’)

Akhirnya, saya memilih untuk sebisa mungkin tidak melarang atau berteriak, meski sangat sulit rasanya. Tapi…. semakin dilarang, anak kecil akan semakin tertantang melakukan suatu hal yang dilarang tersebut, right?

Alih alih sibuk melarangnya ini itu, saya memutuskan untuk melakukan hal-hal yang menunjang imunitas tubuhnya. Sembari membuatnya nyaman bermain sambil belajar. Bismillah saya bisa menjadi ibu yang terbaik untuk Kaniya, because Every Mom is A Super Mom ya kan 😀

Tips Menjaga Imunitas Tubuh

Selama WFH, 100% waktu saya habiskan di rumah, bersama suami dan anak saya. Kami manfaatkan semua fasilitas online untuk memenuhi kebutuhan harian kami. Selain tetap di rumah saja, imunitas tubuh kami sekeluarga menjadi fokus saya sebagai ikhtiar pencegahan virus, termasuk virus corona.

Berikut hal-hal yang setiap hari rutin saya dan keluarga lakukan untuk perkuat imunitas tubuh.

1. Olahraga Pagi

Saya mulai biasakan Kaniya untuk berolahraga ringan bersama saya saat pagi hari. Biasanya, setelah bangun tidur, dia pipis lalu minum susu. Setelah itu otomatis langsung ngajak olahraga bareng. Kami olahraga plus berjemur di bawah sinar matahari pagi sekitar 30 menit. Lalu duduk duduk santai di teras sambil ngobrol.

2. Makan Makanan Bergizi

Nutrisi cukup yang didapat dari makan makanan bergizi sangat mempengaruhi kerja sistem imun. Masih inget menu 4 bintang saat awal MPASI anak? Yuk mulai diterapkan lagi walau sekarang anak sudah agak besar dan udah tau mana yang enak dan mana yang hambar hehe. Sebisa mungkin ada karbo, protein hewani, sayuran hijau, dan buah.

3. Tidur Cukup

Heemm, sebelum ada gembar gembor virus corona, sebenarnya keluarga kami udah melakukan hal ini setiap hari haha. Karena emang pelor aja sih sebenernya :p Tidur yang cukup itu sekitar 7-9 jam di malam hari. Start tidur malam kalau bisa di bawah jam 11 malam ya biar bangunnya gak terlalu siang hehe.

4. Konsumsi Vitamin Harian

Nah, ini yang mulai kami terapkan rutin semenjak kasus virus corona mencuat. Tadinya Kaniya masih bolong-bolong minum vitaminnya karena belum ada vitamin yang cocok di dia. Entah itu ngaruh ke pupnya, atau bau vitaminnya buat dia gak nyaman. Dan penyebab utama yang biasanya bikin Kaniya gak suka sama vitamin anak adalah karena rasanya ASEM!

Alhamdulillah pas bulan Februari lalu, saya iseng searching rekomendasi vitamin anak yang aman dikonsumsi jangka panjang dan saya ketemu satu produk namanya Stimuno.

Stimuno Anak

Awalnya, saya sungguh gak berharap banyak Kaniya cocok sama vitamin stimuno. Saya sudah lelah untuk mencari vitamin yang cocok untuk Kaniya. Saya lelah kejar-kejaran sama dia menjelang waktunya minum vitamin. Sampai akhirnya pas pertama kali saya coba minumkan stimuno sirup ke Kaniya dan dia meminumnya dengan mulus, tanpa hambatan.

I’m so amazed! Sujud syukur karena akhirnya Kaniya menemukan vitamin yang cocok. Udah jalan 3 bulan ini Kaniya rutin minum #Stimuno dan alhamdulillah kesehatannya selalu aman terjaga. Jadi #GakTakutSakit deh hehe. Tentu dibarengi dengan makan makanan bergizi dan tidur cukup juga, ya.

Alhamdulillah di masa pandemi corona ini, Kaniya sudah minum #StimunoPenjagaImun setiap hari tanpa paksaan, tanpa kejar-kejaran, mulus tanpa hambatan. Hal ini bikin saya tenang karena Stimuno insyaallah dapat membantu menjaga sistem imun Kaniya untuk lebih kuat lagi menghalau segala virus.

Stimuno Aman Dikonsumsi Jangka Panjang

Setelah sadar kalau Kaniya cocok dengan vitamin Stimuno, saya mencoba mencari tahu lebih dalam mengenai lisensi dan uji klinis Stimuno. Apakah aman dikonsumsi setiap hari? Apakah aman dikonsumsi dalam jangka panjang?

Alhamdulillah 2 pertanyaan saya itu terjawab “YA“. Stimuno sudah melakukan uji klinis terhadap produknya dan hasilnya adalah Stimuno AMAN dikonsumsi dalam jangka panjang. Periode uji klinis yaitu dalam waktu 6 bulan. Hal ini membuat saya tenang karena banyak vitamin anak dan multivitamin yang tidak dapat dikonsumsi dalam jangka panjang. Bahkan berisiko menurunkan sel darah putih yang merupakan salah satu prajurit sistem imun di dalam tubuh. Serem kan 🙁

Jadi, absolutly saya merekomendasikan Stimuno sebagai salah satu vitamin terbaik bagi anak. Setidaknya, Stimuno adalah vitamin pertama yang cocok di Kaniya dan terbukti meningkatkan imunitas tubuhnya.

Btw, Stimuno Sirup bisa dikonsumsi oleh anak mulai usia 1 tahun ya. Ada juga Stimuno Kapsul buat orang dewasa. Nanti saya dan babanya Kaniya berniat coba Stimuno Kapsul ini, semoga cocok juga seperti Kaniya cocok minum Stimuno sirup hehe.

Nah…

Sekian dulu tips menjaga imunitas tubuh anak beserta rekomendasi vitamin anak yang sudah panjang saya bahas di atas. Feel free to sharing on comment box kalau ada yang punya tips lain atau pengalaman serupa dengan saya mengenai sulitnya cari vitamin anak yang cocok hehe.

Semoga sharing saya kali ini bermanfaat dan see you on the next post! 😀

Baca Juga : Dampak Covid-19 dalam Menjaga Kebersihan Diri